Jagad maya kembali
dihebohkan dengan kemunculan selebgram baru : Awkarin. Mengapa Awkarin begitu
famous? Apa hal-hal yang menjadikan remaja putri berusia 19 tahun tersebut
menjadi buah bibir di kalangan netizen? Yap, tak lain dan tak bukan karena dia
BEDA.
Beda? Ya, Karin
Novilda – demikian nama aslinya – memang beda bila dibandingkan dengan gadis
seusianya. Beda apanya? Kalau sempat stalking akun Instagramnya, kita melihat
bagaimana ia meng-highlight sisi kehidupannya dalam kemasan drama. Merokok,
clubbing, gaya pacaran yang overact atau foto-foto yang menampakkan
kebinalannya. Mungkin, di sekitar kita banyak remaja putri yang melakukan hal tersebut,
bahkan lebih akut dari Awkarin.
Ia sadar dengan
melakukan spot foto yang disebar di akunnya akan mendulang pro dan kontra. Kemudian
setelah muncul pro dan kontra, ia tak mengubah brand dirinya sebagai remaja putri
yang berprinsip pada : ngapain ngurusin hidup gue, biar nakal yang penting
pinter, lebih baik urus diri sendiri daripada ngurusin orang lain. Sebenarnya
ini drama yang sengaja dia buat untuk menciptakan jumlah followernya menjadi
lebih banyak dan banyak lagi. Bukan rahasia, Awakrin juga membuka endorse untuk
produk apparel. Karena sebenarnya dia sadar, bahwa ia sedang berada dalam
pusaran kepentingan bisnis yang ia ciptakan secara “tidak sengaja”, yakni sisi
kehidupannya yang beda.
Adalah kesalahan bila
kita menjadikan Awkarin sebagai panutan. Cukuplah kita jadikan sebagai cermin,
bahwa sebagai orang tua, kita wajib memiliki kepedulian terhadap perkembangan
anak, baik perkembangan fisik maupun mental.